22 september 2020 kampung Ciremis kecamatan WarungKondang desa Ciwalen kabupaten Cianjur dihebohkan dengan adanya lutung yang masuk kampung.
Menurut beritanya ada warga yang ditelpon oleh pemilik lutung tersebut, kata orang yang menelepon warga lutung tersebut adalah anak gadis kecil yang berubah menjadi seekor lutung karena memakai baju kramat milik ayahnya. Orang yang mengaku pemilik hewan langka itu meminta warga untuk tidak melukai lutung tersebut dan akan diberi hadiah mobil jika berhasil menangkapnya dalam keadaan baik.
Akhirnya pada tanggal 24 september lutung tersebut berhasil ditangkap oleh anak remaja 18 tahun bernama Rubi dan ayahnya bernama Amin. Rubi mengatakan bahwa dia berusaha menangkapnya dengan memanjat pohon besar yang mana lutung tersebut berada di atas.
"Wah, saya memanjat pohon tanpa pikir panjang, saya nekat naik meskipun saya sendiri takut ada ular", kata Ruby.
Setelah Ruby naik ke atas, dia memaksa lutung itu untuk meloncat ke bawah. Ada sedikit perlawanan dari lutung itu, tapi akhirnya lutung pun loncat ke bawah dan lari ke sawah kering.
Ketika lutung melarikan diri Roby dan ayahnya mengejar dan berusaha menangkapnya, meskipun ada perlawanan dan melukai mereka berdua, akhirnya lutungpun berhasil di tangkap.
"Ini saya di cakar di bagian lengan, sedangkan ayah saya di cakar di bagian muka",
Dengan tertangkapnya lutung tersebut, sontak sekampungpun heboh, bahkan ke beberapa kampung sebelah. Rumah mereka menjadi penuh oleh orang-orang yang ingin melihat hewan langka ini.
Bahkan preman setempatpun memaksa ayah Roby untuk menjualnya kepada mereka. Tapi ayah Roby menolak dan memilih untuk memberikannya kepada pihak yang berwenang.
Menurut para ustadz dan kyai setempat, lutung tesebut bukanlah lutung jadi-jadian, melainkan hanya lutung biasa.
Banyak warga yang memposting tertangkapnya lutung ini di sosial media facebook
0 Komentar